Garoetpos.com – Seorang pemuda di Kabupaten Tasikmalaya nekat bunuh diri dengan cara tiduran di rel sehingga terlindas kereta api, Selasa (12/7/2022). Korban pun tewas mengenaskan dengan kondisi kepala dan kaki hancur.
Peristiwa itu menggegerkan warga sekitar TKP, yakni Desa Pakemitan Kidul, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya. Sementara korban diketahui berinisial AS (28) warga Kampung Ambarayah, Desa Sukadana, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya.
Korban nekat melakukan tindakan itu saat Kereta Api Pasundan jurusan Kiaracondong-Surabaya melintas sekitar pukul 12.33 WIB.
Menurut salah seorang penjaga pelintasan kereta, Nurul Samsuk Huda (32) saat kereta mau lewat dan sudah terlihat. Korban loncat dari atas kemudian jongkok dan tiduran di atas rel kereta api.
Sebelumnya, korban sempat membeli rokok di warung dekat pos penjagaan lalu menggunakan sepeda motor dengan berboncengan menuju TKP.
“Berdasarkan keterangan dari masyarakat, korban sengaja melakukan tindakan nekat itu, dengan cara tidur telentang di rel pada saat kereta melintas,” kata Kapolsek Ciawi, AKP Karyawan
Sementara itu, peristiwa ini pun menjadi tontonan warga sekitar. Mereka yang penasaran atas informasi adanya aksi bunuh diri, berbondong-bondong ke TKP.
Polisi pun langsung mengevakuasi jasad korban dari rel kereta ke rumah sakit terdekat. (iNews)