Garoetpos.com – Sebagai upaya menjaga pasokan listrik agar tidak terjadi gangguan, PLN ULP Leles mengelar apel pasukan.
Manager PLN ULP Leles,Yonathan erastus mengatakan petugas Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) bertugas melakukan pengecekan, pemeriksaan sekaligus menindaklanjuti jika ada temuan/pelanggaran terhadap penggunaan listrik.
Teknisnya adalah mereka akan memeriksa saluran listrik yang ada di pelanggan, memastikan tidak ada pelanggaran, dan tentunya meyakinkan bahwa ketika ada pelanggaran itu tujuannya semata-mata untuk melindungi masyarakat yang ada disekitar itu, ujar yonathan di Kantor PLN ULP Leles,selasa (23/5/2023).
Karena namanya pelanggaran, pasti ada potensi. Baik itu potensi kebakaran, korsleting dan bahaya sentuhan masyarakat, sambungnya.
Kemudian, target kedua yakni PLN ULP Leles melalui P2TL menargetkan menyelamatkan, listrik yang mungkin hilang . seluruh penyusutan PLN ULP Leles.
Dengan menyelamatkan loses itu, maka disaat yang sama akan meningkatkan pendapatan PLN ULP Leles, katanya.
Yonathan menyebutkan, jika petugas P2TL dilengkapi dengan sertifikat kompetensi (SKI). Ketrampilan dalam berkomunikasi dan mereka juga telah dibekali secara SOP sebelum terjun ke pelanggan.
Ia menghimbau kepada pelanggan untuk memeriksa tanda pengenal, surat tugas dan memastikan petugas P2TL bekerja sesuai SOP.
Untuk menghindari oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dilapangan. Pelanggan berhak foto wajah petugas, kartu tanda pengenal dan surat tugas petugas P2TL. Disamping itu, kami juga menempatkan petugas PPNS bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk pendampingan petugas P2TL dilapangan agar bekerja sesuai SOP, ungkapnya.