Garoetpos.com – Garut, 13 Desember 2024 – Dalam rangka untuk memastikan kelancaran dan keamanan layanan kepada masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru, PT PLN (Persero) UP3 Garut melakukan inspeksi menyeluruh terhadap Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) sebanyak 14 unit yang tersebar di wilayah Kabupaten Garut, pada Rabu (11/12). Salah satu fokus utama inspeksi ini adalah SPKLU yang berlokasi di Malangbong, mengingat posisinya yang strategis sebagai jalur penghubung antar wilayah.
Manager PLN UP3 Garut, Atikah Dewi Anggreny, menjelaskan bahwa inspeksi ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk mendukung percepatan transisi energi bersih dan memastikan infrastruktur pengisian kendaraan listrik siap melayani masyarakat, terlebih dalam momentum Natal dan Tahun Baru.
“SPKLU adalah bagian penting dari ekosistem kendaraan listrik. Dengan kegiatan inspeksi ini kami ingin memastikan bahwa fasilitas ini berfungsi optimal agar masyarakat merasa nyaman dan aman,” ujar Atikah.
SPKLU Malangbong dipilih sebagai prioritas dalam inspeksi ini karena lokasinya yang berada di jalur strategis, yakni jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Garut dengan wilayah-wilayah lain di Provinsi Jawa Barat. Jalur ini sering dilalui kendaraan, termasuk kendaraan listrik, sehingga keandalan SPKLU menjadi sangat penting.
PLN UP3 Garut juga memastikan bahwa SPKLU lainnya yang tersebar di Kabupaten Garut, seperti di wilayah Limbangan, Leles, Sukagalih, Pananjung, Pendopo Bupati, Cikajang dan Pameungpeuk, mendapat perhatian yang sama. Inspeksi rutin dilakukan untuk menjaga kualitas layanan dan meminimalisir gangguan teknis.
Atikah juga menjelaskan “Dari 14 fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tersebut, tersedia dengan spesifikasi medium charging sebesar 22 KW sebanyak 11 unit dan fast charging sebesar 25 KW sebanyak 1 unit, 50 KW sebanyak 1 unit dan 100 KW sebanyak 1 unit,” jelas Atikah.
Atikah juga menekankan bahwa kendaraan listrik memiliki banyak keunggulan, terutama dari sisi keberlanjutan. “Kendaraan listrik tidak hanya ramah lingkungan karena minim emisi karbon, tetapi juga membantu pengguna menghemat biaya operasional. Untuk memudahkan para pengguna kendaraan listrik, PLN juga menyediakan aplikasi PLN Mobile yang memungkinkan akses mudah ke lokasi SPKLU terdekat,” tambahnya.
Sementara itu General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Murdifi, menegaskan pentingnya mendukung transisi energi dengan mengimplementasikan konsep energy trilemma—keandalan, keterjangkauan, dan keberlanjutan.
“PLN berkomitmen untuk terus memperkuat infrastruktur kendaraan listrik sebagai bagian dari upaya mendukung program pemerintah untuk menjadikan kendaraan listrik sebagai moda transportasi utama di Indonesia,” ujar Agung.
Pada Forum IISF 2024 di Jakarta, Direktur Utama PLN juga menegaskan komitmen PLN dalam mempercepat transisi energi dengan penyediaan infrastruktur yang andal untuk kendaraan listrik.
“Penyediaan SPKLU adalah langkah nyata PLN dalam menjalankan inisiatif transisi energi demi mewujudkan target Net Zero Emissions pada tahun 2060,” tutup Agung.