Garoetpos.com – Dalam upaya memperkuat kolaborasi lintas sektor dan meningkatkan sinergi dalam penanggulangan bencana, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Garut melakukan kunjungan ke kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen PLN untuk turut serta aktif dalam mitigasi bencana untuk memastikan keandalan pasokan listrik.
Kegiatan tersebut berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan dialog konstruktif, dengan dihadiri oleh jajaran manajemen PLN UP3 Garut dan Kepala Pelaksana BPBD, pada Selasa, 22 April 2025.
Manager PLN UP3 Garut, Atikah Dewi Anggreny, menyampaikan bahwa mitigasi risiko bencana menjadi bagian dari prioritas strategis perusahaan. Oleh karena itu, mengetahui wilayah yang rawan bencana menjadi penting, sebab hal tersebut menjadi dasar bagi PLN dalam menyusun mitigasi, rencana tanggap darurat dan penanganan listrik di wilayah terdampak.
“Kami tidak hanya fokus pada pemulihan teknis, tetapi juga bagaimana membangun ketahanan sistem kelistrikan di daerah rawan,” kata Atikah.
Tak hanya itu, PLN juga menegaskan kesiapan mereka untuk berkolaborasi dengan BPBD dalam berbagai aspek, baik dalam hal teknis, maupun komunikasi saat terjadi bencana.
“Kami berharap, PLN dan BPBD terus meningkatkan sinergitas. Bukan hanya saat terjadi bencana, namun juga dalam upaya preventif,” ujar Atikah.
Dalam pertemuan tersebut, pihak BPBD juga menyampaikan terkait dukungan infrastruktur kelistrikan, terutama dalam proses relokasi masyarakat yang terdampak bencana.
“Dalam proses relokasi, kami berharap PLN bisa mengakomodasi kebutuhan kelistrikan di tempat baru. Ini penting agar warga bisa tetap melanjutkan aktivitas tanpa kendala,” ujar Aah Anwar Saepulloh, Kepala Pelaksana BPBD dalam pertemuan tersebut.
Ia menambahkan bahwa dengan adanya kerja sama yang baik, proses relokasi masyarakat terdampak akan berjalan lebih lancar, terutama dalam memastikan kebutuhan listrik sebagai kebutuhan dasar tetap terpenuhi.
Pihak PLN pun menyambut baik hal tersebut dan menyatakan siap mendukung secara penuh, termasuk dalam percepatan proses recovery listrik di lokasi-lokasi yang terdampak bencana.
Senada dengan hal tersebut, General Manager Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Tonny Bellamy, menyampaikan bahwa langkah ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi nyata antara PLN dan BPBD dalam menghadapi musim bencana yang kerap terjadi di wilayah Garut.
“Kunjungan ini menjadi salah satu bentuk implementasi nyata dari pendekatan multi-pihak dalam manajemen bencana yang lebih responsif, cepat, dan berkelanjutan,” pungkas Tonny.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa sinergi ini penting untuk mempercepat pemulihan infrastruktur kelistrikan pasca-bencana, serta memastikan masyarakat dapat kembali menjalani aktivitas normal dengan dukungan pasokan listrik yang stabil dan aman.