Garoetpos.com – Wakil Bupati Garut dr.Helmi Budiman berencana akan menjenguk Alfa Muzakir (6) bocah penderita Hidrosefalus yang merupakan anak pasangan dari Sansan (40) dan Irma (38) warga Kp. Lawang Biru RT 03 RW 08, Desa Situjaya, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut. ia terbaring tak bisa berobat karena nunggak iuran BPJS Mandiri hingga 6 juta rupiah.
Rencana kedatangannya itu disampaikan Wabup Garut saat hadir untuk meresmikan Sarana Air Bersih dan Sanitasi di Kampung Gosali, Desa Ciwangi, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Senin (5/12/2022).
“Nanti saya akan lihat, Minta Alamatnya saja,”ungkapnya Helmi kepada awak media Senin, (5/12).
Menurutnya, hal tersebut bisa diselesaikan dengan program pemkab Garut yang namanya Lapad Ruhama terkait pengobatan yang terkendala BPJS.
“Ini bisa diselesaikan, kita punya yang namanya Layanan Terpadu Rumah Harapan Masyarakat atau Lapad Ruhama, bagi masyarakat yang tidak mampu, dan berbagai permasalahan terkait BPJS, Alhamdulilah bisa kita selesaikan”., ujar Helmi.
Selain Lapad Ruhama, Helmi juga mengatakan hal ini bisa dilaporkan melalui Baznas, karena menurutnya, Lapad Ruhama dan Baznas bermitra dengan Pemerintah Daerah Garut.
“Apa yang dialami Alfa Muzakir ini harus cepat dilaporkan, karena selain di Lapad Ruhama, bisa melalui Baznas, karena Baznas dan Lapad Ruhama ini bermitra dengan Pemerintah Daerah, Insyaallah bisa menyelesaikan ini”.,ucapnya.
Helmi menjelaskan, bahwa Baznas anggaran terbesarnya itu dari Zakat Profesi, sedangkan Lapad Ruhama itu sudah disisihkan dari anggaran Pemerintah Daerah.
“Jadi sudah kami anggarkan untuk Lapad Ruhama, nanti anak ini kita lihat”.,tandasnya. (Adis CR)