Garoetpos.com – Listrik menjadi kebutuhan primer masyarakat. Karena itu, negara mengelolanya agar pemenuhan listrik dapat terjaga. Lebih dari itu, dari listrik pemerintah daerah pun mendapat penghasilan sebagai pebdapatab asli daerah.
Manager PLN UP3 Garut Nurhidayanto Nugroho mengatakan, dari pembayaran listrik memberikan kontribusi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Yaitu melalui Pajak Penerangan Jalan (PPJ) yang ada dalam setiap pembayaran tagihan listrik.
Kalau pembayaran listrik dari masyarakat tepat waktu, pemasukan untuk PAD lebih meningkat. Karena PPJ langsung masuk rekening kas daerah.
Dalam catatan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Garut, lanjut Nurhidayanto, tunggakan rekening listrik dari masyarakat pelanggan di Kabupaten Garut , masih cukup tinggi. Untuk itu, Nurhidayanto mengimbau agar membayar rekening listrik awal waktu atau sebelum tanggal 20 setiap bulannya.
“Bayar listrik tepat waktu, membantu percepatan pembangunan melalui PAD,” ungkapnya, Selasa, (19/04/2022).
Nurhidayanto menjelaskan, bagi masyarakat pelanggan listrik yang masih terbiasa dan sering menunggak, PLN akan mengambil langkah tegas. Yaitu migrasi kwh meter dari pasca bayar (bayar bulanan) menjadi pra bayar (menggunakan pulsa listrik). Baik pasca maupun pra bayar, ujarnya, tetap ada kontribusi PPJ untuk PAD Pemerintah Daerah Kabupaten Garut.
Pada sisi lain, kata Nurhidayanto, PLN UP3 Garut berharap Pemda Kabupaten Garut, turut membantu mengingatkan masyarakat pelanggan listrik di wilayahnya, untuk membayar rekening listrik tepat waktu. “Pelanggan yang ingin migrasi ke pra bayar, dapat menghubungi kantor PLN Unit Layanan Pelanggan terdekat,” pungkasnya. (Erwin Goner)
Editor : Adis Cahyana