Garoetpos.com – Guru penggerak adalah aset dunia pendidikan yang telah dan akan digembelang 9 Bulan dengan berbagai kebutuhan dunia pendidikan di era global umumnya khususnya masyarakat Kabupaten Garut.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pengembang Ketenagaan dan Bahasa dan Sastra Dinas Pendidikan Kabupaten Garut sekaligus Ketua Pelaksana Diklat Guru Penggerak angkatan 6 DR. H Cecep Firmansyah, M.Pd, Sabtu, (18 Juni 2022) di Hotel Harmoni Cipanas Garut. Menurut Cecep guru penggerak dikawal oleh semua elemen bangsa.
“2052 pekerjaan anak-anak sudah tidak bekerja seperti kita saat ini,” ungkapnya.
Sementara, Dadang Supriana, S.Pd, MEd. Kepala Seksi Balai Besar Pokja Guru Penggerak Jawa Barat mengatakan lokakarya 6 calon guru penggerak akan membahas kepemimpinan guru yang berpihak pada murid.
Dadang berpesan setiap guru penggerak dimungkinkan akan menjadi pemateri dan berbagi praktek yang telah dilaksanakan selama pendidikan dan pelatihan, dan telah di implementasikan di sekolahnya masing-masing. (Rahayu TA)
