Garoetpos.com – Salahsatu Program unggulan dari SMAN 18 Garut adalah Fathner Double Syistem (FDS) yaitu sebuah pembelajaran bagi seluruh siswa untuk mengikuti materi khusus yang di bagi menjadi dua kelompok yaitu kelas kuliah dan kelas kerja, untuk siswa yang mau bekerja akan di isi materi oleh petugas dari BLK dan Manajement Perusahan/Pabrik, sedangkan bagi siswa yang ingin melanjutkan kuliah akan di isi oleh dosen/mahasiswa dari Perguruan Tinggi/Universitas Negeri.
Demikian disampaikan oleh Drs. Eli Setia Permana, M.M.Pd pada saat menerima tim liputan jurnalis fokuspriangan di ruang kerjanya SMAN 18 Garut, Jl. Karangpawitan Garut, Selasa, 13 September 2022.
Selanjutnya dijelaskan Kang Eli Permana, Pria Kelahiran Asli Cisewu Garut, bahwa di SMAN 18 Garut memiliki 2 jurusan yaitu IPA dan IPS dengan jumlah siswa sebanyak 1.230 orang, 35 Rombel, 85 Guru dan 22 TU. Ucapnya.
“Diakhir semester ganjil, untuk kelas XII di wajibkan untuk mengikuti magang buat mendalami materi yang sudah di ajarkan, bagi yang mau kerja mereka akan di tugaskan untuk kerja magang di beberapa pabrik, mini market dan beberapa perusahaan, sedangkan bagi yang mau melanjutkan kuliah bisa menjadi tamu khusus di beberapa perguruan tinggi/Universitas Negeri. Alhamdulilah hasilnya sangat luar biasa, banyak alumni dari SMAN 18 di terima menjadi Mahasiswa di ITB, UNPAD, UPI, POLBAN, UNSIL dan Universitas Negeri lainnya. Ujarnya penuh semangat.
“Alhamdulilah pada tahun 2022 ini ada salahsatu siswi bernama Nazwa telah membawa harum SMAN 18 Garut ke tingkat Nasional sebagai peserta lomba Dai yang di siarkan langsung oleh tv nasional (Indosiar) dan telah masuk 12 besar, sekarang Nazwa telah menjadi Mahasiswa di UIN Sunan Gunung Djati Bandung Fakultas Ushuluddin jurusan Dakwah. Ucap Kang Eli Permana penuh kebanggaan.
“Prestasi lainnya telah berhasil menjadi juara 1 lomba dakwah se-Jawa Barat yang di selenggarakan oleh Rohis IRMA Jabar, juara pencasilat dan karate tingkat Nasional serta mohon do’anya pada tahun ini ada 2 siswa yang masuk pinal dalam OSN (Olimpiyade Saint Nasional) untuk bidang astronomi dan fisika.”. Paparnya penuh harap. (AS)
