Garoetpos.com– Sebanyak 180 peserta didik baru SMP Negeri 2 Cigedug kec.Cigedug, Kab Garut, Jawa Barat, mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026.
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 5 hari, Senin – Jumat ( 14-18/07/2025), bertempat dilingkungan sekolah SMPN 2 Cigedug.
“Alhamdulillah kegiatan ini berlangsung aman serta sukses, dimana seluruh rangkaian kegiatan dapat terlaksana sesuai harapan,” ucap Kepala SMPN 2 CIgedug, H. Mochamad Dudung Zamiat, S.Pd., M.Pd, saat dikonfirmasi diruang kerjanya beberapa waktu lalu.
H. Dudung menjelaskan, MPLS merupakan kegiatan yang umum dilakukan di sekolah-sekolah untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan keluarga besar sekolah, dengan para pendidik, staf serta teman lainnya.
Sementara tujuan MPLS, jelas H. Dudung diantaranya membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah, memperkenalkan siswa dengan kurikulum, mengetahui aturan, dan kegiatan sekolah.
Selain itu, harap dia, siswa dapat membangun hubungan yang positif antara siswa lainnya, ataupun dengan guru, serta staf sekolah. Sekalgus mampu meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya pendidikan dan kegiatan ekstrakurikuler.
” MPLS bertujuan membuat transisi siswa ke lingkungan sekokah yang baru menjadi lebih lancar dan menyenangkan,” harapnya.
Sementara itu, ketua pantia Helmi Rismayanti, S.Ag, menerangkan, kegiatan MPLS dilaksanakan selama 5 hari berturut turut, Senin – Jumat ( 14- 18/ Juli 2025) yang diikuti sebanyak 180 peserta didik baru, dengan pemateri melibatkan dari pihak Kepolisian, TNI, petugas kesehatan, juga dari pihak sekolah.
Adapun materi kegiatan dihari pertama, sebut Helmi, meliputi pengenalan wawasan wiyatamandala, cara belajar yang epektif, efesien, aman, berkarakter, juga pengenalan ekstrakurikuler.
Untuk hari kedua, kata dia, meliputi, pencegahan bullying ( perundungan), bahaya Judi online ( judol), bahaya Narkotika Psikotropika dan Zat Adiktif ( NAPZA).
Dihari ke tiga, ujar Helmi, meliputi penggunaan gadget yang benar dikalangan siswa, serta pemaparan pentingnya menjaga kesehatan anak remaja.
Sementara dua hari berikutnya, sebut Helmi, fokus kepada orientasi kepramukaan, struktur organisasi pramuka, tanda pengenalan jabatan pangkat, dan kode kehormatan pramuka.
“Komitmen kami melalaui kegiatan ini, memastikan setiap anak merasa nyaman dan termotivasi dalam proses belajar mengajar. Sekolah itu adalah rumah kedua. Anak-anak harus punya tempat yang aman, ramah, dan menyenangkan,” ujarnya.
Ditempat terpisah MPLS juga dilaksanakan di SMP Negeri 1 Cigedug. Dimana dalam kegiatan tersebut diikuti sebanyak 128 peserta didik.baru yaitu laki laki 66 dan perempuan sebanyak 62 siswa.
” Kami haturkan banyak terimakasih kepada pemateri, baik dari lembaga sekolah, Kepolisian, TNI, serta dari petugas kesehatan yang telah memberikan arahan juga bimbingan kepada siswa baru.
Semoga menjadi motivasi serta bekal kelangsungan proses belajar mengajar,” ucap ketua panitia MPLS SMPN 1 Cigedug, Sari Rahmawati, S.Pd didampingi wakil ketua, Euis Dian, S.Pd., (Asep Supriadi)***